
JATENG MEMANGGIL- HR Mastur, kembali terpilih sebagai ketua definitif Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Gerakan Nasional Pemberantasan Korupsi (GN-PK) Provinsi Jawa Tengah, periode tahun 2023-2028, melalui Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) yang dilaksnakan di Omah Joeglo HR Mastur Sukorejo, Jumat (29/09/2023).
Sebelumnya, HR Mastur ditunjuk oleh DPP GN-PK menjadi Pelaksana Tugas (Plt) DPW GN-PK Jateng untuk mengisi kekosongan jabatan. Kemudian, setelah diadakannya Musdalub tersebut, HR Mastur resmi ditetapkan sebagai Ketua definitif DPW GN-PK Jateng.
Ketua Panitia penyelenggara Musdalub DPW GN-PK Jateng, Taufiqurrahman menyampaikan bahwa, pihaknya sangat berharap dengan diadakannya Musdalub ini, kedepan seluruh pengurus dan anggota GN-PK khusunya di Jateng bisa lebih solid dan lebih bisa menyatukan persepsi dalam pemberantasan korupsi.
“Saya sangat mengapresiasi temen- temen GN-PK khusunya yang ada di Jateng yang sudah bersedia meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk mengikuti Musdalub ini,” katanya.
Menurut Taufiq, momentum Musdalub ini menjadi momentum yang sangat penting, karena dengan adanya Musdalub tentu akan bisa menjada intensitas GN-PK dalam mengawal kebijakan pemerintah dan mengawasi serta membrantas korupsi.
“Selain itu, momen Musdalub ini juga bisa dijadikan momen untuk merumuskan langkah- langkah kedepan dalam menyusun program kerja GN-PK khususnya di Jateng. Semoga dari hasil Musdalub ini dapat berdampak positif bagi masyarakat kususnya di Jateng dan GN-PK bisa lebih bersinergi lagi dengan pihak- pihak terkait,” tuturnya.

Sementara, ketua terpilih DPW GN-PK Jateng, HR Mastur mengucapkan banyak termaksih kepada seluruh jajaran GN-PK yang sudah memberikan kepercayaan dan amanah kepada dirinya untuk menahkodai GN-PK Jateng.
“Saya siap menjalankan amanah ini dan siap utuk menjalankan program- program GN-PK. Program yang pertama yang akan saya jalankan setelah pelantikan nanti, saya akan menata kembali kepengurusan GN-PK Jateng dan menyusun program- progam kerja GN-PK Jateng,” paparnya.
Mastur menegaskan bahwa, pihaknya akan benar- benar memilih dan menyeleksi susunan kepengurusan GN-PK Jateng.
“Kita akan lebih selektif lagi dalam menyusun kepengurusan GN-PK Jateng, karena dalam kepengurusan terutama bagi jabatan Ketua GN-PK itu secara AD/ART harus memiliki sertifikat Diklatsus Pemberantasan Korupsi,” paparnya.
Mastur menjelaskan, jangan ada kompromi dalam membrantas korupai. Dirinya meminta kepada seluruh jajaran GN-PK untuk tetap komitmen dan memegang teguh AD/ART dalam menjalankan tugasnya masing- masing.
“Jangan sampai pengurus maupun anggota GN-PK berkompromi dan terlibat didalamnya saat mengawal atau membrantas korupsi. Makanya syarat mutlak ketua GN-PK itu harus sudah memiliki sertifikat Diklatsus Pemberantasan Korupsi yang diselenggarakan oleh DPN GN-PK,” ujarnya.
Sementara itu, Kapala Kesbangpol Kendal, Alfebian Yulando menilai, selama ini hubungan Pemkab Kendal dengan GN-PK sudah sangat baik sekali, pihaknya mengaku kalau selama ini pihaknya trus bersinergi dengan GN-PK dalam membrantas korupsi khususnya di Kendal.
“Saya melihat kinerja dan program- program GN-PK Jateng dalam mengawal dan membrantas korupsi di Jateng khususnya di Kendal sudah sangat baik dan bagus sekali. Semoga kedepan GN-PK Jateng bisa lebih bersinergi lagi dengan pemerintah dalam membrantas korupsi,” pungkas Febi, saat HR Mastur terpilih menjadi ketua GN-PK Jateng melalui Musdalub.