JATENG MEMANGGIL- Kembangkan peluang usaha dan industri di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Kamar Dagang dan Industri (Kadin Kendal) akan berupaya mengoptimalkan potensi sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya alam (SDA) melalui progma- program kerja Kadin Kendal.
Hal itu sampaikan oleh Ketua Kadin Kendal, Fransiska Cokro Handoko saat acara Pengukuhan Dewan Penasehat dan Pertimbangan dan Dewan Pengurus Kadin Kendal, di Pendopo Kendal, Rabu (08/05/2024).
Fransiska mengatakan, Kabupaten Kendal memiliki banyak potensi atau peluang usaha yang bisa dikembangkan. “Jadi kami ingin ekonomi di Kendal bisa lebih maju dengan program- program Kadin 2024,” katanya.
Lebih lanjut, Fransiska menyampaikan, dalam jangka dekat ini, pihaknya akan menjalankan tiga program Kadin Kendal yakni, yang pertama program Stastik Word, dimana dalam pengerjaan program itu pihaknya akan bekerjasama dengan ersitektur dan LPSI dalam menjankan program tersebut.
“Program kedua yaitu pembinaan sertifikasi UMKM dan yang ketiga yang besar itu programnya lagi digodok oleh Kaden Jateng yaitu, pembentukan tim vokasi daerah,” ungkapnya.
Menurut Fransiska, potensi industri di Kendal sangat besar, hanya saja perkembangan SDM di Kendal baru bisa mengikuti perkembangan industrinya saja.
“Dalam meningkatkan SDM, kita akan memenfess mahasiswa- mahasisi untuk mevokasi, jadi bisa memenfet dengan industri yang ada di Kendal,” terangnya.
Sementara, Ketua Kadin Jateng, Herry Nuryanto Soediro mengatakan bahwa, dengan dilantiknya pengurus Kadin Kendal ini, dirinya berharap Kadin Kendal bisa bergerak cepat.
“Kadin itu wadah dari dunia usaha, jadi harus bisa bersinergi dengan pemerintah kabupaten/kota dan terus bisa meningkatkan perkembangan prekonomian di daerah,” ungkapanya.
Herry menyampaikan, tahun ini merupakan tahun politik, untuk itu dirinya berharap Kadin Kendal bisa ambil peran dalam menjaga stabilitas dunia ekonomi dan politik agar bisa stabil.
“Saya berharap Kadin Kendal bisa memastikan bahwa calon pimpinan darah bisa terus bersinergi dengan para pelaku usaha,” paparnya.
Di Kendal, kata Herry, industrinya besar dan memiliki KIK. Namun, bagaiamana agar bisa mendatangkan infestor- infestor untuk bisa mengembangkan usahnaya disini.
“kami berharap Kadin Kendal harus bisa mengawal ketersedian dari SDM- SDM unggulan, agar kita bisa memberikan kontribusi bahwa kita memliki SDM yamg bermanfaat untuk industri yang sudah masuk di industri digiatalisasi seoerti saat ini,” pungkasnya.