JATENG MEMANGGIL- Anggota DPR RI, dari Fraksi Partai Nasdem, Fadholi, gandeng Balai Jasa Kontruksi Wilayah IV Surabaya, berikan bekal dan pelatihan serta uji sertivikasi kepada para tukang batu yang ada di Kendal.
Kegaitan tersebut dilaksanakan sejak Kamis- Jumat 30 November- 01 Desember 2023, di Balai Desa Kobangung, Kecamatan Ngampel, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Kepala Balai Jasa Kontruksi wilayah IV Surabaya, Ismail mengatakan, pembekalan itu diberikan dengn tujuan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat yang berprofesi sebagai tukang terutama tukang batu.
“Dalam pembekalan ini, peserta akan mendapatkan materi terkait pertukangan dan akan langsung mempraktekan apa sudah diajarkan dalam pelatihan tersebut,” katanya.
Ismail menjabarkan meteri yang akan diberikannya dalam pelatihan tersebut. Adapun, lanjut Ismail, materi yang akan disampaikan dalam pelatihan itu diantaranya ialah, teknis menata bata, ketrampilan dalam mengolah bahan bangunan dan lain sabagainya.
“Pembekalan dan pelatihan seperti ini tidak hanya kita laksanakan di Kendal saja, namun diseluruh Indonesia, dengan melihat kebutuhan daerah masing- masing,” paparnya.
Untuk saat ini, kata Ismail, ada sekitar seratus orang yang mengikuti pelatihan tersebut.
“Kami berharap, setelah mereka sudah mendapatkan pembekalan ketrampilan profesi ini, nantinya bisa dimanfaatlan. Tidak semua orang beruntung bisa mendapatkan pembekalan dan sertivikasi seperti ini. Jadi saya sangat berharap apa yang didapat dalam pelatihan ini akan bisa benar- benar dimanfaatkan dan bermanfaat bagi semua,” tuturnya.
Sementara itu, DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem, Fadholi menganggap, pelatihan seperi ini sangat penting bagi masyarakat, karena ketika tukang bangunan itu mempunya bekal ketrampilan yang baik dan bagus serta profeaional, tentu akan lebih diminati banyak orang dan tentu akan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya bagi para tukag bangunan
“Saya berharap, pelatihan ini tidak hanya berlangsung sekali ini saja, namun pelatihan akan berkelajutan, sehingga para peserta nantinya akan benar- benar menjadi tukang yang profesional dan mendapatkan sertivikasi,” paparnya.
Fadholi menyampaikan kalau pihaknya sangat mengapresiasi atas terselenggaranya pembekalan atau pelatihan tersebut.
“Kami sangat berharap, setalah pelatihan ini para peserta mampu mengembangkan dan memanfaatkannya dengan maksimal. Dengan adanya pelatihan ini, semoga para peserta bisa menjadi tukang yang baik dan profesional,
Sementara itu, menurut Kepala PUPR Kendal, Sudaryanto, mengatakan bahwa, dalam pelatihan pertukangan, itu terbagi menjadi tiga bagian yaitu, pelatihan pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja.
“Kalau materi itu semua dikuasi, saya yakin mereka akan menjadi tukang bangunan yang profesional dan tanggung jawab. Jika kita menjadi tukang yang profesional, maka pekerjaanlah yang akan mencari kita, bukan kita yang mencari pekerjaan,” pungkasnya.
