JATENG MEMANGGIL- Pengurus Bahurekso Lawyers Club (BLC Kendal) mengadakan rapat koordinasi (rakor) perdana di tahun 2025, pasca tersusunya Kepengurusan BLC Kendal oleh Tim Formatur, di rumah makan Aldila Kendal, Selasa (14/01/2025).
Ketua BLC Kendal, chumaidi menjelaskan, rapat perdana di tahun 2025 ini secara khusus membahas tentang dinamika perkembangan organisasi BLC.
Baca juga: Kirab Budaya Desa Pekuncen, Ratusan Warga Berebut Gunungan Hasil Bumi, Cari Keberkahan
Selain itu, lanjut chumaidi, dalam rapat itu juga menyusun daftar infentarisasi masalah (DIM) dan pelaporan kegiatan yang dilaksanakan tahun 2024 serat menyusun program kerja tahun 2025.
"Sebenarnya rakor ini sebagai jawaban bahwa BLC Kendal tidak bubar, pasca serah terima dari kepengurusan lama Advokat Edi Wahyudi, saat di Kendal tengah memasuki tahun politik (Pilkada 2024). Maka, demi menghormati kepentingan Nasional, pengurus menunda sementara waktu untuk melakukan kegiatan yang mengumpulkan orang banyak," paparnya.
Baca juga: Haul Kiai Ahmad Ta'ib ke-38, Gus Yusuf Ajak Masyarakat Galih Ratukan Orang Tua dan Perbanyak Sedekah
Sementara itu, bendahara BLC Kendal, Nur Chozin menyampaikan bahwa, selama tahun 2024, BLC Kendal tetap eksis dalam memberikan jasa pelayanan hukum. Bahkan, tegas Chozin, BLC Kendal juga memperpanjang sekretariat kontrak kantor BLC Kendal.
"Selain itu juga melakukan tauring BMC dan mengadakan penyuluhan hukum 2 (dua) di bulan Agustus dan Desember," ujarnya.
Baca juga: Program Pemutihan PKB 2025 Bakal Berakhir Sampai 30 Juni, Begini Himbauan Satlantas Polres Kendal
Dikatakan, Rakor yang berlangsung 3 jam tersebut ditutup jam 15.00 WIB oleh Kusmanto selaku Sekretaris BLC Kendal.
"Dalam Rakor ini menghasilkan kesimpulan rapat antara lain, meyetujui bahwa pelaksanaan FGD tahun 2025 sebanyak 2 (dua) kali, dengan tema yang berbeda. Membentuk Panitia Pelaksana Raker, Bahurekso Motor Cummunity (BMC), menjadwalkan kegiatan tauring tahun 2025 dan memperkuat posisi keuangan organisasi serta melakukan verifikasi keanggotaan BLC Kendal," pungkasnya.
Editor : Zamroni