JATENG MEMANGGIL- Peringati Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) Tahun 2023, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kendal, Jawa Tengah, ajak ribuan siswa- siswi daei beberapa sekolah di Kendal senam bersama.
“Peringatan HANI tahun ini kami dilaksanakan di lingkungan sekolah, karena sangat efektif dalam melakukan pencegahan, dan para remaja ini diharapkan akan lebih memahami bahaya penyalahgunaan Narkotika,” kata Kepala BNNK Kendal, Anna Setiyawati, saat menggelar acara senam bersama, di halaman sekolah SMK Negeri 4 Brangsong, Kabupaten Kendal, Kamis (22/06/2023).
Selain siswa- siswi sekolah, lanjut Anna Setiyawati, pihaknya juga para guru- guru siswa dan Tim Penggerak PKK Kendal sert Forkopimcam Kendal.
“Ada sekitar 1000 siswa dari 30 sekolah SMA Sederajat di Kendal yang mengikuti kegiatan ini. Kegiatan peringatan HANI tahun 2023 kali ini kita mengangkat tema “Akselerasi War On Drugs Menuju Indonesia Bersinar”. Dalam kegiatan ini kita ingin mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menggelorakan dan tetap semangat dalam memerangi narkotika,” terangnya.
Lebih lanjut Anna menyampaikan bahwa, pihaknya sengaja mengadakan kegiatan peringatan HANI tahun 2023 ini di lingkungan sekolah lantaran, pihaknya menilai, di.lingkungan tersebut dinilai sangat efektif dalam melakukan pencegahan bagi para remaja.
“Kami berharap dengan adanya kegiatan ini akan lebih bisa memahami bahaya penyalahgunaan Narkotika,” paparnya.
Dalam kesempatan itu, Anna juga meminta kepada Pemkab Kendal untuk terus mendukung program dan kegiatan yang dirancang oleh BNNK.
“Kita juga meminta kepada seluruh elemen masyarakat agar terus menjaga wilayahnya masing-masing, mulai dari tingkat desa untuk menjadikan desa tersebut menjadi Bersih dari Narkoba (Bersinar). Jika desa-desa sudah bersinar, maka nantinya Kabupaten Kendal juga akan Bersinar,” terang Anna.
Sementara itu, Bupati Kendal, Dico M Ganinduto, melalui Sekda Kendal, Sugiono mengatakan, Hari Anti Narkotika Internasional merupakan bentuk keprihatinan dunia terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika yang berdampak buruk terhadap kesehatan, perkembangan sosial ekonomi, serta kemanan dan kedamaian dunia.
“Penyalahgunaan narkoba terbukti telah merusak masa depan bangsa di negara manapun. Daya rusaknya luar biasa, merusak karakter manusia, merusak fisik dan kesehatan masyarakat serta dalam jangka panjang berpotensi besar mengganggu daya saing dan kemajuan Bangsa,” ujarnya.
Menurut Sugiono, Narkoba benar-benar membahayakan nasib bangsa di masa depan. Sudah banyak Korban akibat penyalahgunaan narkoba, hingga mengakibatkan banyaknya nyawa yang hilang atas keganasan narkoba.
“Maka dari itu Narkoba merupakan ancaman terbesar bagi generasi muda Kendal, sehingga harus kita perangi bersama-sama. Pesan saya kepada para siswa, agar jangan sekali-kali mencoba dan menyentuh narkoba, karena sekali mencoba narkoba, itu adalah awal dari kehancuran,” pungkasnya.
