JATENG MEMANGGIL- Terekam, penggiat media sosial YouTube (You Tuber) saat melakukan live streaming dalam kegiatan Karnaval Cepu tahun 2023, dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke 78, terlihat dibentak-bentak oleh salah satu oknum karnaval dan rekaman vidio itu sempat menyebar luas dan viral.
Napak dalam vidio yang diungah dari akun Instagram @visitcepu.id, kegaitan karnaval tersebut sangat merih baik peserta maupun penonton karnaval. Namun, dalam unggah vidio karnaval tersebut viral lantaran terdapat salah satu pegiat media sosial You Tube saat melakukan live streaming, terlihat dibentak-bentak oleh salah satu oknum karnaval.
Dalam video viral itu, nampak salah seorang oknum karnaval menanyakan identitas pegiat live streaming tersebut sambil membentak-bentak.
“Kamu siapa? Kamu siapa? Kamu siapa?. Kuwe Sluna-slunu ngarep panggung, yak awor wong wong izin! Tak rampas hpmu loo!!!, Seng Genah Kuwe (Kamu siapa? Kamu siapa? Kamu siapa?. Kamu wira-wiri di depan panggung, kalau sama orang-orang izin! Saya rampas hpmu loo!!!, yang bener kamu?.,” percakapan oknum di karnaval Cepu sambil bentak-bentak di unggahan akun Instagram @visitcepu.id.
Dalam unggahan vidio di Instagram @visitcepu.id, banyak masyarakat yang berkomentar negatif. Dalam unggahannya tersebut pemilik akun menyanyangkan kejadian tersebut sambil nge-tag akun @karnavalcepu.
“Sangat disayangkan ternodai oleh salah satu oknum yang arogan dalam event pesta rakyat @karnavalcepu yang seyogyanya bisa di sampaikan secara baik dan santun namun malah sebaliknya,” tulis di akun visitcepu.id.
Kemudian, akun tersebut dalam unggahanya menambahkan bahwa pegiat live streaming tersebut membantu menyiarkan karnaval ke masyarakat luas.
“Btw yang pegang kamera lagi live lho secara tidak langsung membantu menyiarkan @karnavalcepu ke masyarakat luas,” tambahnya.
Akun Instagram @ariefrohman838 yang merupakan akun milik bupati Blora ikut mengomentari unggahan video tersebut agar panitia segera klarifikasi.
“Tolong pihak panitia @karnavalcepu bisa memberikan penjelasan agar masyarakat tidak gaduh,” tulis akun milik Arief Rohman Bupati Blora.
