JATENG MEMANGGIL- Rumah Bakat Ma’ruffin (RBM) Kabupaten Kendal, Jawa Tengah berikan pelatihan digital marketing kepada para pedagang kaki lima dan pedagang kelontong, di Desa Bojonggede, Ngampel, Kendal, Kamis (22/06/2023).
Dalam mengelar pelatihan itu, RBM Kendal mengandeng Yayasan Gemar Akhlaqul Karimah (Yagemar Kendal) dan para pelalu UMKM di Kendal.
Owner RBM Kendal, Nur Ma’ruffin mengatakan, seiring perkembangan zaman dan pengaruh globalisasi yang terus-menerus terjadi di Indonesia.
Menuntut Nur Ma’ruffin, msyarakat harus bisa mengikuti dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta memiliki keterampilan yang membuatnya ikut berkembang dan tidak tertinggal oleh perkembangan zaman.
“Untuk itu kita akan membagikan pengalaman dan ilmu kepada masyarakat melalui pelatihan ini, agar masyarakat punya keterampilan dan para generasi penerus bangsa ini mampu bersaing dengan masyarakat didunia yang lebih maju,” katanya.
Menurut Ma’ruffin, pendidikan menjadi hal yang penting untuk menghadapi tantangan lokal, nasional, dan global. Tanpa adanya pendidikan yang bermutu, ilmu pengetahuan dan teknologi, dan keterampilan maka, masayarakat akan semakin tertinggal dan tidak bisa mengikuti perkembangan zaman yang begitu pesatnya.
“Bagi pelaku usaha atau pebisnis, ada cara baru untuk memasarkan produk maupun jasa dan memang hal tersebut merupakan efek dari digitalisasi. Untuk itu, kita akan memberikan pelatihan digital marketing kepada palaku usaha, agar mereka mampu bersaing dan mengikuti perkembangan zaman,” terangnya.
Ma’rufin melanjutkan, digital marketing, merupakan bentuk pemasaran produk atau jasa dengan menggunakan media digital dan teknologi yang berbasis digital untuk menjangkau target pasar yang lebih luas.
“Oleh karena itu dengan memanfaatkan digital marketing dapat menambah cakupan target konsumen yang lebih besar, daripada menggunakan metode pemasaran secara kontroversial,” tandasnya.
Dalam pelatihan kali ini, kata Ma’rufin, pihaknya memberikan beberapa materi terkait digital marketing diantaranya, materi dasar yakni, Marketplace, pembelajaran konsep digital marketing, fungsi dan konten.
“Selain mengandeng Yayasan Yagemar, kita juga bersinergi dan kolaborasi dengan pelaku UMKM di Kendal terkait pelatihan digital marketing ini.
“Melalui kerjasama ini, kami berharap bisa memberikan kontribusi kepada Pemkab Kendal dalam meningkatkan prekonomian dan memajukan UMKM yang ada di Kendal,” ujarnya.
Sementara, Direktur Akademi Pemuda Berdaya Yagemar Kendal, Predi Susanto mengatakan, sebagai yayasan yang bergerak dibidang keagamaan dan sosial, tentu pihaknya akan terus berupaya bagaimana agar bisa memberikan manfaat kepada masyarakat, termasuk ikut mendukung program dari RBM Kendal.
“Kita akan terus mendukung program- program yang bisa membawa manfaat bagi masyarakat, termasuk program yang dibikin RBM Kendal ini. Menurut saya program dari RBM Kendal ini sangat bagus sekali, patut kita dukung dan suport, karena program tersebut akan bisa mendorong UMKM di Kendal naik kelas dan bisa meningkatkan prekonian masyarakat,” pungkasnya.
