Gelar Hasil Pembangunan 2023, Bupati Dico: Kualitas Lebih Penting Dari Pada Kuantitas

Advertisement

JATENG MEMANGGIL- Pemerintah Kabupaten Kendal, di tahun 2023 sukses selesaikan 12 program yang menjadi program prioritas Pemkab Kendal yakni program infrastruktur.

“12 program pembagunan yang sudah kita selesaikan diantaranya yaitu, program pembangunan Renovasi Masjid Agung Kendal
Saat ini progres fisiknya sudah 100 persen dari anggaran hibah daerah dan kini masih terus berjalan pekerjaan renovasi di luar anggaran pemda,” kata Bupati Kendal, Dico M Ganinduto saat acara Gelar Hasil-Hasil Pembangunan 2023, di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Boja, Selasa (27/02/2024).

Dico melanjutkan, selain pembangunan renovasi Masjid Agung Kendal, pihaknya juga menyelesaikan program pembangunan Gedung Olahraga dan Youth Centre di Stadion Utama Kendal di tahun 2023.

“Progres fisik sudah 100 persen dan akan dilanjutkan di tahun 2024. Selain itu, ada juga Penataan dan Pembangunan Curugsewu, progres fisik 100 persen yang akan dilanjutkan di tahun 2024. Kemudian pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Boja, progres fisik 100 persen, dan Pembangunan RTH Kaliwungu (lanjutan), progres fisik 100 persen,” paparnya.

Kemudian, lanjut Dico, pembangunan Pasar Weleri 1, progres fisik 100 persen, pembangunan Kantor Kecamatan Kaliwungu Selatan, progres fisik 100 persen, penyempurnaan dan penataan Gedung Perpustakaan Daerah, progres fisik 100 persen, rekonstruksi Jalan Ngasinan-Ringinarum (DAK) progres fisik 100 persen, dan rekonstruksi Jalan Kalices-Sejomerto (DAK) progres fisik 100 persen.

“Kemudian rehabilitasi Jaringan Irigasi di Wonorejo Desa Kedungsuren Kecamatan Kaliwungu Selatan melalui DAK Bidang Irigasi progres fisik 100 persen, dan Pembangunan Embung Poktan Karya Utama Desa Gondang Kecamatan Limbangan namun tender gagal,” ujarnya.

Dico menjelaakan bahwa, kuantitas hasil pembangunan bukan segalanya, tapi ada hal yang lebih penting yaitu kualitas dari hasil pembangunan itu sendiri.

“Di era kepemimpinan saya, pembangunan di Kabupaten Kendal merupakan pembangunan yang terbanyak sepanjang masa. Oleh karena itu, diharapkan pembangunan di semua sektor membawa manfaat bagi kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kendal,” ungkapnya.

Pemkab Kendal, lanjut Dico, akan fokus melakukan perbaikan kualitas infrastruktur yang terus berkelanjutan dengan memperhatikan kelestarian lingkungan. Dico berharap dari berbagai infrastruktur yang telah dibangun selama tahun 2023 ini, dapat bermanfaat dan berdampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Mari kita bekerja sama, bersinergi dan bergotong royong saling mendukung dan menjaga keberhasilan program-program pembangunan di Kabupaten Kendal,” tandasnya.

Sementara, Setda Kendal, Sugiono menjelaskan, di tahun 2023 terdapat 71 paket lelang tender yang sudah berhasil dikerjakan, diantara yaitu pengadaan barang 1 paket, pekerjaan jasa konstruksi 55 paket, jasa konsultansi konstruksi 14 paket dan jasa lainnya 1 paket, dengan Pagu Anggaran Pengadaan Tender Tahun 2023 total sebesar Rp 198.350.604.004.

“Pada hari ini akan diresmikan secara simbolis hasilhasil pembangunan di Kabupaten Kendal tahun 2023 pada lima kegiatan yakni, pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Boja, pembangunan Pasar Weleri 1, pembangunan Puskesmas Cepiring, penggantian Jembatan Jalan Sukodono – Bulugede, dan rekonstruksi jalan Getas-Kaliputih Kecamatan Singorojo,” terangnya.

Untuk pembangunan RTH Boja, kata Sugiono, menggunakan anggaran APBD Kabupaten Kendal sebesar Rp 7,3 miliar, dengan nilai kontrak Rp 7.089.906.414. Kemudian pembangunan Pasar Weleri 1, dengan menggunakan anggaran APBD Kabupaten Kendal sebesar Rp 51 miliar, dengan nilai kontrak Rp 50.490.012.528. Selanjutnya pembangunan Puskesmas Cepiring dengan menggunakan anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) sebesar Rp 5 miliar, dengan nilai kontrak Rp 4.975.000.000.

“Selain itu ada juga penggantian Jembatan Jalan Sukodono – Bulugede dengan menggunakan anggaran APBD Kabupaten Kendal sebesar Rp 1 miliar, dengan nilai kontrak Rp 990.450.156. Berikutnya ada rekonstruksi Jalan Getas – Kaliputih Kecamatan Singorojo menggunakan anggaran Bantuan Keuangan APBD Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp 5 miliar, dengan nilai kontrak sebesar Rp 4.984.916.714,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *